• Koordinasi Tim Kerja Membangun Rencana Kegiatan Tahun 2024

    Manajemen BBGP Jatim bersama tim kerja dan para koordinatornya mengadakan rapat koordinasi mempersiapkan rencana kegiatan selama satu tahun sebagai salah satu upaya peningkatan kinerja di Gedung Nusantara 2 BBGP Jatim, Kamis (25 Januari 2024).

  • Sosialisasi Hasil Pendampingan ZI WBK/WBBM 2023

    Sekretaris Tim Kerja RBI BBGP Jatim, Akhmadi, mempresentasikan persiapan pengisian SIAZIK, hasil dari Sosialisasi Pendampingan Pembangunan ZI WBK/WBBM di Lingkungan Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Selasa (21/02/2023).

  • Komitmen Bersama Membangun ZI-WBK/WBBM

    Seluruh pegawai BBGP Jatim menandatangani Komitmen Bersama Membangun Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Sun Hotel Madiun, Sabtu (04/03/2023).

  • Evaluasi Rutin Jumat Sehat

    Setelah acara olahraga bersama tiap Jumat, pimpinan bersama karyawan BBGP Jatim melakukan evaluasi rutin atas kegiatan yang telah terselenggara selama seminggu. Seluruh peserta apel dapat memberikan masukan guna perbaikan-perbaikan kegiatan yang akan datang.

Tampilkan postingan dengan label PNF. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PNF. Tampilkan semua postingan

Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025: Jatim Borong Juara I dan III

Setelah melalui proses seleksi di tingkat provinsi dan nasional, terpilih 20 karya terbaik Guru PAUD dan PNF dalam lomba Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025. Dua puluh peserta dengan karya terbaik mengikuti Unjuk Karya untuk menentukan pemenangnya Golden Boutique Hotel Kemayoran, Jakarta Pusat, yang disiarkan langsung melalui Kanal YouTube Kemendikdasmen dan Direktorat Guru PAUD dan Pendidikan Non-Formal pagi ini, Jumat (28/08/2025). Pada acara ini, Direktur Jenderal (Dirjen) Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (GTKPG), Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd. menyampaikan bahwa KICAU adalah sebuah terobosan untuk mendorong pendidik PAUD dan PNF menunjukkan tingkat kreativitasnya dalam menciptakan lagu-lagu pembelajaran sesuai dengan kebutuhan anak usia dini, karena lagu merupakan salah satu media pembelajaran yang paling efektif untuk anak sehingga pesan-pesan sederhana dapat tersampaikan dengan cara yang menyenangkan dan bermakna.

Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025: Jatim Borong Juara I dan III

Prof. Nunuk menguraikan tema KICAU 2025 yang berfokus pada tiga pilar pembelajaran yang saling terintegrasi untuk membentuk karakter anak melalui lagu pembelajaran anak, yaitu: karakter, lingkungan, dan sains. Berkaitan dengan karakter, lagu anak merupakan sarana untuk sejak dini menanamkan nilai kejujuran, disiplin, gotong royong, dan cinta tanah air. Berkaitan dengan lingkungan, lagu dapat sejak dini menumbuhkan cinta pada alam dan mengajak memahami pentingnya menjaga lingkungan dan hidup berkelanjutan sebagai investasi untuk masa depan bumi. Terakhir berkaitan dengan sains, lagu dapat menumbuhkan rasa ingin tahu, mengajak berpikir kritis, sekaligus mengenalkan konsep sains dengan ceria dan sesuai dengan dunia mereka sehingga mudah dipahami. Mempertimbangkan urgensi di atas, Prof. Nunuk optimis KICAU akan memberikan kontribusi nyata bagi bagi peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini. 

"Melalui karya-karya lagu pembelajaran, anak-anak kita dapat tumbuh dengan kecerdasan emosional yang baik serta karakter yang berkembang sesuai dengan tahap tumbuh kembangnya," ujarnya.

Oleh karena itu, Prof. Nunuk pun berharap KICAU akan terus berkelanjutan sehingga melahirkan lagu-lagu terkenal yang bisa dinyanyikan bagi anak-anak Indonesia. Kepada peserta terpilih ia menyampaikan ucapan selamat, dan untuk peserta yang belum terpilih ia berpesan agar berbesar hati karena sesungguhnya seluruh peserta telah berkontribusi dalam memperkaya khazanah lagu anak Indonesia, menyemarakkan dunia pendidikan anak usia dini, dan memberi dampak positif bagi tumbuh kembang anak-anak Indonesia. 

Dalam kesempatan ini, Prof. Nunuk juga memaparkan program Pemenuhan Kualifikasi Akademik S-1/D-4 bagi Guru PAUD melalui Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) tipe A yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru. RPL tipe A adalah pengakuan hasil belajar yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja setelah lulus jenjang pendidikan menengah atau bentuk lain yang sederajat.

program Pemenuhan Kualifikasi Akademik S-1 D-4 bagi Guru PAUD

"Sebagai garda terdepan dalam memberikan layanan pendidikan, guru PAUD perlu dibekali dengan kualifikasi akademik yang memadai .... Melalui program ini, pemerintah berupaya mempercepat pemenuhan kualifikasi akademik guru PAUD sekaligus meningkatkan kompetensi mereka dalam memberikan layanan pembelajaran bermutu," tegasnya.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Abdul Mu'ti, M.Ed. yang didaulat memberikan motivasi bagi 20 peserta dengan karya terbaik tahun ini juga mengapresiasi semangat dan dedikasi seluruh Guru PAUD dan PNF yang telah menyukseskan program KICAU dan berhasil menciptakan lagu pembelajaran lewat KICAU sehingga tahun ini total telah terpilih 30 karya terbaik. 

Mendikdasmen dalam Unjuk Karya KICAU 2025

"Lagu sebagaimana disampaikan oleh Ibu Dirjen tadi, adalah media yang tidak hanya memberikan kepada anak-anak kita rasa percaya diri, kemampuan untuk mengekspresikan rasa seni dan bakat seni, serta yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana mereka menjadi anak-anak yang dapat menjadikan lagu dan lirik-liriknya itu sebagai pemandu dan juga sebagai pemantik imajinasi-imajinasi mereka tentang dirinya dan kehidupan masa depan sebagai anak-anak Indonesia yang hebat," tutur Prof. Mu'ti.

Tentang anak-anak dan lagu pembelajarannya, Menteri Abdul Mu'ti juga berpesan 20 peserta dengan karya terbaik:

Bahwa yang penting bukanlah pada vibrasi vokalnya seperti apa atau kesesuaian lagu dengan musiknya seperti apa, tapi adalah tampilnya mereka. Momen ketika mereka diberi kesempatan untuk tampil itu adalah sesuatu yang luar biasa, sehingga ketika ada anak TK menyanyi, makin salah itu makin lucu. Makin keliru lagunya, itu makin menarik, alih-alih memaksakan anak harus begini begitu, yang itu tidak seluruhnya sesuai dengan semangat pembelajaran di taman kanak-kanak, yang titik tekannya adalah bermain. Jadi, lagu anak ini adalah menjadi sarana mereka bermain, selain sebagai sarana potensi, sarana membangun cita-cita, dan berbagai macam aspek edukatif lainnya.  

Jatim Borong Juara I dan III KICAU 2025

Kabar menggembirakan datang dari hasil penilaian Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025. Dari dua puluh peserta dengan karya terbaik yang telah terpilih tingkat nasional, dua peserta dari Provinsi Jawa Timur sukses masing-masing mengusung juara I dan juara III. Adalah Christina Renci Mahardika dari TK Rukun Harapan Kabupaten Jember yang sukses meraih juara I dengan karya lagunya "Roket Balon", sedangkan juara III diraih oleh Sri Wijayati dari TKS Kemala Bhayangkari 26 Kabupaten Bondowoso dengan lagunya "Menjaga Alam". Ibu Christina mendapat hadiah apresiasi sebesar lima belas juta rupiah yang diserahkan secara simbolis oleh Prof. Abdul Mu'ti, sedangkan Ibu Sri Wijayati berhak mendapatkan hadiah apresiasi sebesar lima juta yang diserahkan secara simbolis oleh Prof. Nunuk. ***

Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025: Jatim Borong Juara I dan III

Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025: Jatim Borong Juara I dan III

Unjuk Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2025: Jatim Borong Juara I dan III

Kepala BBGTK Jatim berfoto bersama Juara KICAU 2025
Penulis: Tricahyo A.
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=D3KQ37G9T10 
Share:

Inisiatif Kemendikdasmen Membuat Lagu yang Mendukung Penguatan Karakter Anak

Jakarta, 2 Februari 2025 - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Guru Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (Direktorat Guru PAUD dan PNF) menyelenggarakan kegiatan Pagi Ceria Car Free Day dengan tema “Guru Maju, Pendidikan Bermutu”. Acara ini sekaligus menjadi momentum peluncuran album Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU), yang bertujuan untuk mengembangkan kembali budaya lagu anak sebagai media pembelajaran yang edukatif dan sesuai dengan perkembangan usia anak.

Inisiatif Kemendikdasmen Membuat Lagu yang Mendukung Penguatan Karakter Anak

Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa lagu anak memiliki peran strategis dalam dunia pendidikan, khususnya dalam membentuk karakter serta mengembangkan kecerdasan anak usia dini. 

“Lagu anak bukan sekadar hiburan, tetapi juga merupakan bagian dari pembelajaran yang dapat membantu anak memahami berbagai konsep dengan cara yang menyenangkan. Lagu yang sesuai dengan usia mereka dapat menanamkan nilai-nilai positif, meningkatkan daya ingat, serta melatih keterampilan bahasa dan sosial,” ujar Menteri Mu’ti di Jakarta, pada Minggu (2/2).

Lebih lanjut, Menteri Mu’ti menyampaikan keprihatinannya terhadap menurunnya jumlah dan popularitas lagu anak di Indonesia. “Saat ini, kita melihat banyak anak-anak yang lebih sering menyanyikan lagu-lagu yang sebenarnya ditujukan untuk orang dewasa. Hal ini menjadi tantangan bagi kita semua untuk menghadirkan kembali lagu-lagu anak yang berkualitas, mendidik, dan sesuai dengan tahap perkembangan mereka,” tambahnya.

Sebagai solusi terhadap fenomena tersebut, Kemendikdasmen menginisiasi program KICAU sebagai wadah bagi para pendidik PAUD dan guru TK untuk menciptakan lagu-lagu pembelajaran yang inovatif, menarik, dan relevan dengan kebutuhan anak usia dini. Pelaksanaan program ini mencakup beberapa tahap, mulai dari penyusunan pedoman, publikasi dan pendaftaran peserta, proses seleksi, hingga unjuk karya pada peringatan Hari Guru Nasional (HGN). Sepuluh lagu terbaik akan dipublikasikan secara luas, sementara tiga lagu terbaik akan mendapatkan aransemen profesional serta diproduksi dalam bentuk video klip.

Selain peluncuran album KICAU, kegiatan Pagi Ceria Car Free Day juga memperkenalkan Senam Anak Indonesia Hebat, yang merupakan bagian dari Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Senam ini digagas sebagai upaya unyuk membiasakan gaya hidup sehat sejak dini dan diterapkan dalam rutinitas di lingkungan pendidikan. Program ini sudah diluncurkan, dan surat edaran tentang pembiasaan serta Pagi Ceria telah diterbitkan oleh Kemendikdasmen. Menteri Mu’ti menekankan bahwa kebiasaan aktif seperti ini perlu didukung oleh seluruh elemen masyarakat. “Anak-anak yang sehat dan bugar akan lebih siap menerima pembelajaran. Senam ini tidak hanya membantu meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga melatih kedisiplinan serta membangun kebiasaan baik sejak dini,” jelasnya.

Kemendikdasmen mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk guru, orang tua, serta masyarakat luas, untuk berperan aktif dalam mendukung keberlanjutan lagu anak dan kebiasaan hidup sehat bagi generasi penerus. 

“Kami berharap para guru dan orang tua dapat lebih sering memperdengarkan lagu-lagu anak, mengadakan kegiatan menyanyi dan mencipta lagu anak di lingkungan sekolah maupun di rumah, serta mendorong musisi dan pendidik untuk terus berinovasi dalam menciptakan lagu-lagu yang edukatif dan menarik bagi anak-anak kita,” pungkas Menteri Mu’ti.

Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak Indonesia dapat tumbuh dalam lingkungan yang mendukung perkembangan mereka secara optimal, baik secara akademik, sosial, maupun emosional. Kemendikdasmen berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dalam pendidikan, termasuk dalam bidang seni dan budaya, guna membentuk generasi emas Indonesia yang cerdas, berkarakter, dan berdaya saing di masa depan.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru, Nunuk Suryani, menyampaikan bahwa program KICAU sudah diselenggarakan pada tahun 2024. Ia mengatakan bahwa, KICAU adalah tindak lanjut dalam rangka sosialisasi lagu-lagu yang sudah mendapatkan penghargaan pada tahun 2024. 

“Lagu-lagu ini sudah mendapatkan hak kekayaan intelektual, dan albumnya sudah kami daftarkan, sehingga lagu-lagu ini bisa kita sosialisasikan kepada masyarakat secara luas,” ujar Nunuk.

Lagu Anak Penguatan Karakter

Nunuk mengatakan, bahwa antusiasme para pendidik PAUD sangatlah luar biasa ketika Direktorat Guru dan Pendidikan Nonformal menyelenggarakan KICAU. “Dengan ribuan peserta yang mendaftar, kami sangat susah memilih yang terbaik, di antara yang terbaik, sehingga sudah terpilih albumnya. Ada 10 lagu terbaik KICAU, yang mana lagu itu sudah mendapatkan apresiasi pada saat perayaan Hari Guru Nasional tahun 2024. Kami berharap lagu-lagu ini dapat membawa dampak positif untuk anak-anak kita,” pungkas Nunuk.

Inisiatif baik dari Kemendikdasmen dalam memperkaya khazanah lagu anak-anak Indonesia turut mendapatkan apresiasi dan dukungan penguatan dari berbagai kementerian era Kabinet Merah Putih, ini terlihat dengan hadirnya Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifah Fauzi; Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid; dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, untuk memeriahkan acara yang juga diikuti oleh 200 peserta yang merupakan siswa-siswi PAUD, SD, guru, masyarakat, hingga media massa. Selain itu, dalam kegiatan ini juga dibagikan salinan lagu album KICAU dalam bentuk diska lepas kepada para peserta yang hadir. ***

Sumber: Siaran Pers Nomor: 45/sipers/A6/II/2025 Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Share:

Update Informasi

Peningkatan Kompetensi & Kesejahteraan Guru melalui Program PPG
    Sehubungan dengan pelaksanaan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi Guru Tertentu (Dalam Jabatan) tahun 2024, Kemendidkasmen menyatakan:
  1. . PPG bagi Guru Tertentu tahun 2024 dilaksanakan melalui 3 tahap, yakni Piloting PPG bagi Guru Tertentu tahap 1 dengan peserta sebanyak 90.487, Piloting tahap 2 sebanyak 211.068 peserta, dan di tahap 3 sebanyak 305.046 peserta.
  2. Total keseluruhan peserta PPG bagi Guru Tertentu tahun 2024 adalah sebanyak 606.601 dengan kelulusan sejumlah 598.558 (98,59%). Dan menjadi pelaksanaan Tertentu tahun 2024 dengan kelulusan sejumlah 598.558 (98,59%). Ini merupakan pelaksanaan PPG bagi Guru Tertentu dengan jumlah peserta terbanyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
  3. PPG bagi Guru Tertentu tahun 2024 menjadi transformasi besar PPG bagi Guru Tertentu dan upaya percepatan sertifikasi guru dengan sasaran lebih besar dan dapat mendukung penuntasan guru yang belum memiliki sertifikat pendidik.
  4. Kemendikdasmen terus mengupayakan penuntasan sertifikasi bagi 1.3 juta guru dan berharap semua guru di Indonesia telah memiliki sertifikasi pendidik (serdik) paling lambat di tahun 2026
  5. Penyelenggaraan program PPG bagi Guru Tertentu dilakukan melalui pembelajaran mandiri dan penugasan terstruktur secara daring, tanpa memungut biaya pada peserta atau gratis, karena sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
  6. Saat ini, terdapat sekitar 480 ribu guru yang mengikuti seleksi administrasi PPG bagi Guru Tertentu yang telah dilaksanakan pada 28 November hingga 20 Desember 2024 melalui aplikasi SIMPKB.
Perpindahan KS Sekolah Penggerak
  1. Membuat Berita Acara difasilitasi oleh Dinas.
  2. Dinas berkoordinasi dengan BBPMP Jatim dengan membuat surat (dilampiri BA) dialamatkan kepada Dirjen PDM tembusan ke Kepala BBPMP Jatim dan Kepala BBGP Jatim.
  3. BBPMP Jatim akan memberikan link usulan perubahan KS tsb.
  4. Setelah disetujui dan keluar SK dari Dirjen PDM, Tim Kerja PSP di Dit. KSPS dan Tendik akan memberikan informasi ke TIm Pengembang SimPKB agar KS baru tsb disinkronkan ke Program Sekolah Penggerak di SimPKB.
  5. Laporan PMO oleh KS khusus bulan Agustus, terakhir tanggal 20 September 2023.
Sekolah Penggerak (03/05/2023)
  1. Ploting FSP dengan sekolah dampingan sedang proses dikerjakan.
  2. Penyamaan persepsi FSP seluruhnya dilakukan oleh Direktorat sehingga undangan dll. akan disampaikan oleh direktorat.
  3. Di wilayah lain juga sedang proses ploting, dan penugasan sebagai NS Pelatihan KP menunggu selesainya kegiatan Penyamaan persepsi FSP tersebut.
Pengelolaan Kinerja PMM (09/01/2024)
  • Perencanaan Pengelolaan Kinerja dapat dilakukan hingga 31 Januari 2024. Setelah itu, Anda dapat melanjutkan ke tahap Pelaksanaan. Jadi, Anda masih memiliki waktu untuk memahami langkahnya dan mendiskusikan rencana kinerja Anda bersama kepala sekolah.

Info Internal

SKP dan Kehadiran
  1. Rekap data presensi dilakukan selambat-lambatnya pada tanggal 3 Setiap Awal Bulan.
  2. Apabila ada ketidaksesuaian data, mohon segera konfirmasi ke bagian Subpokja Tatalaksana dan Kepegawaian sebelum tanggal 3 di awal bulan.
  3. Selama bulan Ramadhan, presensi masuk mulai pukul 08.00 WIB dan pulang pukul 15.00 WIB kecuali Jumat pukul 15.30 WIB.
  4. DL (Dinas Luar) : Tidak Melakukan perekaman Absensi KDK/KDM pada Asigo/mesin finger
  5. DD (Dinas Dalam) : Melakukan perekaman Absensi sesuai jadwal KDK/KDM
  6. DO (Dinas Online/Daring) : Melakukan perekaman Absensi sesuai jadwal KDK/KDM
  7. PIKET : Melakukan perekaman Absensi KDK
  8. NB:- Dimohon dapat menaati jadwal KDK/KDM/PIKET dari Tim Kerja yang telah disampaikan ke Tim Kerja Kepegawaian; - Dimohon tidak melakukan tukar menukar jadwal sesama pegawai; - Data Kehadiran yang kami sampaikan ke bagian keuangan adalah dari sistem, jadi pegawai dapat mengecek secara berkala kehadiran masing-masing. Terima kasih kami sampaikan atas bantuan dan kerja samanya🙏🏻 Admin Kehadiran-Tim Kerja TLK
  9. Dimohon untuk mengisi Log Harian setiap hari.
catatan:
  • pengecekkan kehadiran pada laman kehadiran GTK dilakukan setiap hari diatas pukul 13.00 WIB;
  • dimohon dapat berkonfirmasi, apabila ada yang belum sesuai dengan kehadirannya;
  • Konfirmasi kehadiran dapat disampaikan kepada admin kehadiran masing-masing kantor (Admin Kehadiran Kantor Batu/Admin Kehadiran Kantor Sidoarjo);
  • dimohon Pokja menginformasikan kepada Kepegawaian terkait kepanitian apabila ada update nama-nama petugas yang ditunjuk/diganti.

Logo RBI